- FAT (File Allocation Table)
FAT adalah sistem file yang
menggunakan struktur tabel alokasi sebagai cara dirinya beroperasi. Berikut
beberapa versi FAT:
- FAT 12 : maksudnya adalah sistem file yang menggunakan unit alokasi dan berbatas hingga 12-bit. Maksudnya adalah kapasitas alokasinya itu 2 pangkat 12 yakni sebanyak 4.096 buah. FAT 12 sendiri banyak di gunakan untuk Floopy Disk karena kapasitasnya yang memang kecil yakni 32 MB.
- FAT 16 : maksudnya adalah sistem file yang menggunakan unit alokasi dan berbatas hingga 16-bit. Maksudnya adalah kapasitas alokasinya itu 2 pangkat 16 yakni sebanyak 65.536 buah, sehingga kapasitas maksimal nya mencapai 4 GB, jauh lebih baik dari versi pendahulunya. Namun masih ada kelemahannya yakni mempunyai kapasitas tetap dalam jumlah cluster, dimana semakin besar hardisk maka semakin besar juga ukuran clusternya. Selain itu FAT 16 beum mendukung format kompresi, enkripsi dan kontrol akses. Namun sistem file FAT 16 ini sudah kompatibel pada hampir seluruh sistem operasi, baik itu Windows, Linux bahkan juga Unix.
- FAT 32 : maksudnya adalah sistem file yang menggunakan unit alokasi dan berbatas hingga 32-bit. Maksudnya adalah kapasitas alokasinya itu 2 pangkat 32 yakni sebanyak 4.294.967.296 buah, namun pada saat implementasinya pengalamatannya hanya berbatas pada 2 pangkat 28 saja atau sekitar 268.435.456 buah.
- exFAT (Extended File Allocation Table) atau dapat juga di sebut FAT 62. Sistem file ini cocok untuk digunakan pada perangkat memori berbasis flash. Namun sayangnya sistem file ini belum bisa di implementasikan pada proyek open source.
Selain Sistem File FAT ada juga yang di sebut
dengan NTFS atau singkatan dari New Technology File System. Yakni sistem file
yang berdesain sederhana namun memiliki kemampuan yang lebih baik di bandingkan
dengan sistem file FAT. Pertama kali di perkenalkan pada Windows NT dan sudah
mendukung pada versi terbarunya yakni Windows 7. Berikut perkembangan dari awal
kemunculan NTFS hingga mengalami perkembangan-perkembangan sampai saat ini:
- NTFS versi 1.0. Di perkenalkan bersamaan dengan Windows NT 3.1. Masih berbekalkan fungsi-fungsi dasar namun sudah lebih baik dari sistem file FAT.
- NTFS versi 1.1. Merupakan pengembangan dari versi sebelumnya yakni menambahkan dukungan terhadap pengaturan akses secara diskrit, yang di kenalkan bersamaan dengan Windows NT 3.50.
- NTFS versi 1.2. Hadir bersama dengan Windows 4.0, serta dengan penambahan dukungan terhadap auditing setiap file dan juga kompresi transparan.
- NTFS versi 2.0. Karena adanya beberapa kendala maka versi ini tidak di umumkan oleh pihak pengembangnya yakni Microsoft, sehingga di putuskan untuk langsung menginjak versi 3.0.
- NTFS versi 3.0. Dikenalkan bersamaan dengan Windows 2000. Beberapa penambahan fungsi yang di tingkatkan dari versi sebelumnya, salah satunya adalah Encrypting File System (EFS), juga dukungan terhadap struktur GUID Partition Table dan Logical Disk Management.
- NTFS versi 3.1. Hadir bersama dengan Windows XP SP 1dan Windows Server 2003. Penggantian pada algoritma enkripsi yang di gunakan oleh EFS dari DESX atau 3DES menjadi AES-256.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar